China Open 2019: Tontowi/Winny Takluk dari Unggulan Kedua

Berita Badminton: Satu-satunya wakil ganda campuran Indonesia yang masih tersisa, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow gagal mengamankan tempat di babak empat besar turnamen China Open 2019 World Tour Super 1000 yang berhadiah total USD 1.000.000 atau berkisar 14,5 miliar rupiah setelah di perempat final kalah dari pasangan peringkat 2 dunia asal China, Wang Yilyu/Huang Dongping.

Tontowi/Winny gagal membendung unggulan kedua, Wang/Huang dua game ketat 22-24 dan 17-21 dalam tempo 37 menit.

Tontowi/Winny sejatinya tampil sangat menjanjikan sejak awal game pertama. Permainan lob pendek yang dilakukan Winny di depan mampu membuat pasangan China kelabakan hingga membuat Tontowi/Winny kian unggul jauh dengan 16-9. Namun sayang, banyaknya kesalahan yang dilakukan Tontowi/Winny di momen kritis membuat Wang/Huang perlahan mulai bangkit dan berhasil memaksakan setting hingga dua poin terakhir mampu mereka raih untuk menutup game pertama.

Tak ingin mengulangi kesalahan yang sama, Tontowi/Winny mencoba untuk tetap fokus dan tidak terpengaruh oleh permainan Wang/Huang hingga berhasil unggul dengan 9-4 di awal game kedua. Namun Wang/Huang kembali mengontrol ritme permainan setelah itu dan tak membiarkan Tontowi/Winny menekan lebih dulu. Alhasil game kedua kembali menjadi kekuasaan Wang/Huang, sekaligus menghentikan perlawanan Tontowi/Winny di perempat final China Open 2019.

"Kalau dari pola permainan, sebenarnya sudah cukup baik. Dengan menerapkan pola kami, kami bisa dapat banyak poin. Tapi sudah unggul, tanpa disadari berubah sendiri polanya. Kemarin kan konsisten, misalnya main no lob ya no lob terus. Tadi di awal begitu, lawan tidak berkembang, tapi kami berubah pola lagi, jadinya main reli-reli," jelas Tontowi usai pertandingan.

Musim ini, Tontowi/Winny juga terhenti di dua perempat final turnamen level super 1000, yakni sebelumnya di turnamen bergengsi All England di Birmingham dan Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta.

Artikel Tag: Tontowi Ahmad, China Open 2019, Winny Oktavina Kandow