BAM Akan Tentukan Nasib Hendrawan Akhir Pekan Ini

Berita Badminton: Federasi Badminton Malaysia (BAM) akan memberikan resolusi untuk situasi yang melibatkan pelatih tunggal putra tim nasional, Hendrawan, saat pertemuan Komite & Pelatihan pada akhir pekan ini.

Meskipun kontrak Hendrawan baru akan berakhir pada Juni 2020 mendatang, namun mantan pelatih Lee Chong Wei berusia 46 tahun tersebut telah didekati oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Bahkan Hendrawan dikabarkan telah menolak proposal dari PBSI untuk menjadi pelatih tunggal putri tiga bulan lalu karena komitmennya dengan Malaysia.

"Sebelumnya saya ditawari untuk kembali ke Indonesia, namun saya tidak bisa pergi karena komitmen saya dengan Chong Wei belum selesai," kata Hendrawan.

"Saya berjanji dengan Chong Wei untuk membantu selama dia membutuhkan saya atau sampai kariernya berakhir kemudian saya akan memutuskan masa depan saya. Chong Wei baru saja pensiun, jadi saya belum terlalu memikirkannya," tambahnya.

Sekretaris kehormatan BAM, Datuk Chin Chai mengatakan pada pekan lalu bahwa Hendrawan mungkin saja akan ditugaskan untuk melatih sektor berbeda seperti tunggal putri.

"Kami akan membahas dengan anggota komite kami sebelum memutuskan peran baru Hendrawan," ungkap Chin Chai.

Sementara itu, mantan juara dunia asal Indonesia itu juga mendapatkan dukungan dari para pemain BAM, dan pengalamannya akan sangat dibutuhkan untuk membantu meningkatkan level tunggal putra setelah ditinggal oleh pemain andalan mereka, Lee Chong Wei.

"Hendrawan adalah pelatih yang hebat. Meskipun saya tidak menghabiskan banyak waktu di bawah bimbingannya, namun saya bisa merasakan sentuhannya saat saya memenangkan gelar Taiwan Open tahun lalu saat ia memimpin tim," kata Lee Zii Jia.

Artikel Tag: hendrawan, lee chong wei, Lee Zii Jia, bam