Thomas Tuchel Kenang Masa-masa bersama Pierre-Emerick Aubameyang

Berita Liga Inggris: Menjelang pertemuan Chelsea melawan Arsenal di Emirates Stadium pada Kamis (13/5) dini hari pukul 02.15 WIB, Thomas Tuchel mengenang waktunya bersama Pierre- Emerick Aubameyang saat mereka masih bekerja sama di Borussia Dortmund.

Aubameyang mencetak 79 gol dalam 95 penampilan di bawah Tuchel di Dortmund. Dia kemudian pindah ke Arsenal pada Januari 2018 dan langsung membuktikan ketajamannya di depan gawang selama dua setengah musim pertamanya.

Namun pemain berusia 31 tahun itu mengalami musim yang sulit kali ini dan bahkan dikeluarkan dari skuat untuk pertandingan melawan Tottenham karena datang terlambat. Ibunya juga sempat sakit dan dia meninggalkan skuat untuk menjenguk ke Perancis, dan yang terbaru Aubameyang juga harus berjuang melawan malaria.

Thomas Tuchel mengakui bahwa dia secara teratur mengirim pesan kepada Aubameyang menjelang reuni keduanya di Stamford Bridge, dan bos Chelsea mengungkapkan apa yang spesial dari penyerang internasional Gabon itu.

"Kembali pada hari-hari di Dortmund, sangat menyenangkan memiliki dia di skuat," kata Tuchel, melansir dari Metro. "Auba adalah striker yang fantastis, finisher yang fantastis di lapangan. Tapi, lebih dari itu, dia adalah pekerja yang fantastis di luar lapangan.

"Saya pikir dia tidak melewatkan satu latihan pun dalam dua tahun. Mungkin dia terlambat lima menit di tempat latihan, itu bisa terjadi padanya! Tetapi jika dia melakukan ini, dia sedang terburu-buru, dia merasa menyesal, dia masih memiliki senyuman di wajahnya.

"Itu adalah hubungan yang sangat andal karena dia memberikan jumlah gol yang luar biasa, kecepatannya unik di Bundesliga, dan dia adalah pemain yang krusial. Orang yang agak gila, tapi gila yang bagus.

"Kami masih berhubungan dan bertukar pesan ketika salah satu dari kami meraih kemenangan besar. Dalam beberapa hal, dia akan selalu menjadi pemain saya, jadi saya ingin dia sukses dan bersenang-senang di mana pun dia berada.

"Kontak ini tidak pernah berhenti sepenuhnya. Senang melihatnya karena dia selalu ingin berpelukan, senang melihatnya tertawa. Tapi, tentu saja, kami ingin menghentikannya dan tidak ada pertukaran sekarang sebelum pertandingan."

Ditanya apakah kapten Arsenal itu seharusnya memenangkan lebih banyak gelar dalam kariernya, Tuchel menjawab: "Ya, karena dia adalah pemenang.

"Kami memenangkan piala bersama di Dortmund. Saya tidak pernah merasa bahwa dia kurang memiliki keunggulan dalam mentalitasnya tentang keinginan untuk memenangkan banyak hal.

"Tapi, jelas, dia tidak bisa melakukannya sendiri dan dia juga membutuhkan skuat yang bagus untuk bermain dan bersaing di level tertinggi."

Artikel Tag: Thomas Tuchel, Pierre-Emerick Aubameyang, Chelsea, Arsenal