Tak Gentar Ada Momota, Victor Axelsen Yakin Pertahankan Gelar All England

Berita Badminton : Mantan juara dunia dunia asal Denmark, Victor Axelsen, percaya diri mampu mempertahankan gelar yang Ia raih tahun lalu di turnamen bergengsi All England World Tour Super 1000.

Berharap pemain peringkat 1 dunia dan unggulan teratas Kento Momota akan segera bangkit ketika ia melakukan comeback internasional pertamanya setelah selang waktu 15 bulan di All England.

Setidaknya, itulah yang dipikirkan oleh pemain nomor dua dunia, Viktor Axelsen tentang musuh bebuyutannya, yang ia gambarkan sebagai ancaman sejati di Birmingham Arena dari 17-21 Maret.

Pemain Denmark berusia 27 tahun itu menjadi juara All England tahun lalu tanpa kehadiran superstar Jepang itu, yang absen sejak dia selamat dari kecelakaan lalu lintas yang fatal di Kuala Lumpur pada Januari tahun lalu.

Insiden itu terjadi sehari setelah ia meraih kemenangan Malaysia Masters, di mana ia mengalahkan Victor Axelsen di final untuk meraih kemenangan ke-14 dalam 15 pertemuan.

Terlepas dari prospek menghadapi Momota 'level tinggi yang luar biasa' yang sama di final All England lagi, Victor Axelsen percaya bahwa dia memiliki apa yang diperlukan untuk mempertahankan gelarnya.

Victor Axelsen tentu saja tengah dalam keperpercayaan diri yang tinggi setelah membangun performa yang bagus yang membuatnya memenangkan Thailand Open berturut-turut di BWF World Tour Asia di Bangkok bulan lalu.

Dia juga mencapai final World Tour Finals tetapi gelar hattricknya digagalkan oleh rekan senegaranya, Anders Antonsen.

"Saya pergi ke setiap turnamen dengan keyakinan bahwa saya bisa menang," kata Axelsen kepada penyiar Denmark TV2 Sport.

“Kento Momota sudah kembali dan ini adalah lapangan (pesaing) yang sulit di mana Anda akan dihukum jika Anda tidak bermain dengan performa terbaik Anda."

"Saya tidak tahu sama sekali di mana dia berdiri ... tapi saya berasumsi bahwa dia akan datang dengan versi terbaik dari dirinya dan bermain di level yang sangat tinggi seperti sebelumnya," tambah Axelsen.

Pelatih kepala tim nasional Denmark, Kenneth Jonassen juga memilih juara dunia dua kali Momota sebagai pemain yang harus dikalahkan.

“Tidak ada keraguan bahwa Momota akan datang (ke All-England) dengan persiapan yang sangat baik. Dia telah menjadi pemain tunggal putra terbaik dalam beberapa tahun terakhir,” katanya.

Pemain berusia 23 tahun, yang telah mengantongi 11 gelar pada 2019, menunjukkan bahwa ia tidak kehilangan kecemerlangannya dalam perjalanan untuk memenangkan Kejuaraan All Japan pada Desember tahun lalu.

Momota seharusnya melakukan kepulangan internasional yang sangat dinanti-nantikan di Bangkok bulan lalu, tetapi sayangnya dia tidak dapat melakukan perjalanan setelah dia dinyatakan positif Covid-19 di bandara sebelum keberangkatannya.

Artikel Tag: kento momota, victor axelsen, All England 2021