Robert Sayangkan Persib Ditahan Imbang Meski Unggul Jumlah Pemain

Berita Liga 1 Indonesia : Kekecewaan dialami Persib usai bermain imbang 2-2 dengan Bali United. Dikatakan Robert Rene Alberts, timnya seharusnya bisa menang karena kubu lawan hanya bermain dengan sepuluh pemain.

Kemenangan gagal digapai Persib untuk menjaga rentetan hasil positif di awal musim 2021/2022 sekaligus memutus rekor buruk atas Bali United. Padahal Leonard Tupamahu mendapat kartu merah sejak menit ke-30.

Dengan keunggulan jumlah pemain dan memimpin satu gol, menurutnya tiga poin bisa digenggam. Namun anak asuhhnya gagal mempertahankan itu dan harus rela berbagi angka karena kecolongan oleh Yabes Roni.

"Jika kamu memimpin 2-1 di babak kedua dan Bali bermain dengan sepuluh pemain, kami seharusnya bisa mendapatkan hasil yang lebiih baik, kami seharusnya bisa menahannya dan kami seharusnya bisa lebih stabil," ujar Robert di sesi jumpa pers usai laga.

Kalah jumlah pemain sebenarnya membuat tim lawan lebih banyak menunggu di belakang dan sesekali menyerang dari skema counter attack. Jika saja Persib fokus, menurut Robert, kemenangan bisa mereka gapai.

"Kalian tahu, Bali memainkan serangan balik dan kami seharusnya menyelesaikan laga ini dengan kemenangan tapi itu bagian yang kurang untuk hari ini. Jadi kami harus lebih baik di masa yang akan datang," lanjutnya.

Sang pelatih pun menjelaskan faktor timnya tidak mampu meraih kemenangan. Seharusnya penyerangan timnya lebih efektif karena penguasaan bola lebih banyak dilakukan di final third. Namun sedikit yang bisa menjadi ancaman berbahaya.

"Saya rasa kami banyak menguasai bola di area sepertiga akhir penyerangan tapi tidak memanfaatkan penguasaan bola itu menjadi situasi yang berbahaya. Semuanya sebenarnya sudah oke, tapi kamu harus memenangkan pertandingan dengan membuat posisi mencetak gol. Tapi itu terlalu sedikit," jelasnya.

Dirinya juga menampik bahwa Persib lebih banyak ditekan meski unggul jumlah pemain. Penguasan bola lebih banyak dikendalikan timnya. Hanya Bali United bisa memanfaatkan kondisi Persib yang harus menarik keluar Beckham Putra Nugraha dan hilangnya penghubung dari tengah ke depan membuat mereka nyaman membangun pertahanan.

"Saya tidak berpikir mereka menguasai permainan. Mereka menahan permainan. Bermain dengan sepuluh pemain membuat mereka lebih mundur dan itu yang dilakukan. Mereka juga banyak mendapatkan second ball ketika bertahan dengan memanfaatkan kesalahan kami," jelasnya.

"Bisa dilihat ketika Beckham keluar, di posisi tersebut jadi ada jarak dan Bali bisa memanfaatkan itu. Saya tidak berpikir mereka menguasai permainan, kami tetap menguasai bola. Tapi kami tidak bisa mencetak gol," tukasnya.

Artikel Tag: robert rene alberts, Persib, Bali United