Repsol Honda Pantang Menyerah Meski Babak Belur di Paruh Pertama

Berita MotoGP: Bos Repsol Honda, Alberto Puig, menegaskan timnya enggan putus asa meski Marc Marquez dan Pol Espargaro masih berusaha untuk pulih dari cedera masing-masing

Nasib sial seakan terus menghantui Honda. Meski tampil kompetitif dan menjanjikan sepanjang tes pramusim MotoGP 2022, tetapi kinerja mereka memburuk seiring berjalannya kejuaraan.

Paling kentara saat pabrikan berlogo sayap tunggal tersebut tak merebut satu poin pun dalam seri MotoGP Jerman. Honda makin sulit untuk bangkit setelah Marc Marquez dan Pol Espargaro terpaksa menepi sementara karena cedera.

Marquez masih fokus menjalani pemulihan fisik pasca-operasi keempat pada lengan kanan yang dijalaninya, sementara Espargaro harus beristirahat setelah kecelakaan pada sesi latihan bebas MotoGP Jerman yang menyebabkannya mengalami cedera tulang rusuk.

“Satu-satunya hal yang dapat Anda lakukan dalam situasi ini adalah terus bergerak maju, bahkan jika situasinya mendorong Anda mundur,” tutur bos Repsol Honda, Alberto Puig, mengutip dari laman resmi tim.

Pria asal Spanyol tersebut pun tidak menampik, bahwa absennya Marc Marquez serta Pol Espargaro telah membuat Repsol Honda kewalahan. Walau masih ada penunggang RC213V lainnya, yakni Takaaki Nakagami dan Alex Marquez, itu masih belum cukup.

Begitu pula dengan kehadiran pengganti Marquez, Stefan Bradl. Peran utamanya adalah sebagai pebalap penguji. Alhasil, sulit bagi pria asal Jerman itu untuk menjaga fokus dan konsentrasi, ketika diminta untuk turun balapan.

Ditanya soal kondisi terkini Marquez, Puig menuturkan rider andalannya dalam keadaan baik-baik saja.

“Semuanya terlihat bagus dan dia juga merasa demikian,” ia mengungkapkan.

“Para dokter senang dan setiap hari berlalu lebih positif. Sekarang ini adalah masalah penyembuhan tulang dan kemudian kami akan menunggu serta melihat.”

“Prioritasnya adalah pemulihan penuh dan lengkap dari lengannya. Dia mengerti hal yang sama. Ini adalah apa yang kami miliki dan yang akan kami lakukan,” jelasnya.

Puig kemudian menerangkan kondisi Espargaro. Cedera yang melibatkan ligamen dan tulang rusuk disebut sangat menyakitkan. Terkadang rasa sakitnya lebih parah daripada patah tulang.

“Untuk mengendarai motor (MotoGP), dengan kekuatan mereka, dalam balapan untuk banyak lap hampir tidak mungkin dengan rasa sakit ini,” ia mengatakan.

“Kami hanya berharap dia (Espargaro) bisa beristirahat di periode ini dan dia bisa kembali dalam kondisi baik di Silverstone. Dia menyukai trek Inggris, dan kami yakin dia bisa tampil bagus di sana,” pungkasnya.

Artikel Tag: Marc Marquez, Pol Espargaro, MotoGP 2022