Hendra Setiawan Siap Kembali Berlaga di Thailand

Berita Badminton : Hendra Setiawan, pemain bulu tangkis spesialis ganda putra peringkat 2 dunia asal Indonesia, mengungkapkan bahwa setelah lama absen di lapangan, kini ia ingin bersaing lebih keras dari sebelumnya ke BWF World Tour di Thailand pada awal tahun depan.

Pertandingan terakhir yang diikuti oleh juara dunia berusia 36 tahun itu adalah All England, dan yang akan ia ikuti di turnamen pertama setelah jeda yang lama adalah YONEX Thailand Open, BWF HSBC World Tour Super 1000 yang akan berlangsung pada 12-17 Januari tahun depan.

"Saya tahu kami harus pergi ke Thailand satu minggu sebelum turnamen. Sekarang kami memiliki program pelatihan yang lebih ketat,” kata Hendra Setiawan.

Hendra Setiawan sekarang bersemangat dan ingin kembali ke lapangan setelah sekian lama hanya berlatih. Dan meskipun Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) telah menyelenggarakan kompetisi untuk mengurangi stres dan ingin atlet terbiasa dengan kompetisi tersebut, namun semuanya tidak sama ketika memasuki turnamen resmi BWF.

“Saya akui saya sudah bosan dengan latihan non-kompetitif,” kata Hendra.

"Tapi saya berusaha optimis karena itu memberi saya lebih banyak waktu bersama keluarga, termasuk memulihkan tubuh tapi kami punya jadwal latihan, terutama di bulan Juli dan Agustus itu membosankan banget,” ungkapnya.

PBSI belakangan ini mulai bekerja keras saat mereka ingin mempersiapkan tim untuk menghadapi Piala Thomas & Uber yang diadakan pada bulan Oktober. Namun karena situasi Covid-19 tak kunjung membaik, Federasi Badminton Dunia (BWF) memutuskan untuk menunda kejuaraan, menyebabkan atlet yang bekerja keras menjadi rileks dan mulai bekerja keras lagi untuk mempersiapkan kompetisi pertama di Bangkok awal tahun depan.

Hendra Setiawan mengatakan pada akhirnya bahwa Ia bersama Mohammad Ahsan akan datang ke Thailand, dan sangat berkomitmen bahwa ini akan menjadi pengembalian pertamanya di lapangan setelah penghentian 303 hari kompetisi sejak All England dan bersiap untuk bepergian ke Bangkok untuk bersaing.

Terkait dengan YONEX Thailand Open yang akan digelar pada 12-17 Januari, BWF telah menetapkan langkah-langkah untuk memantau atlet untuk mencegah Covid-19 dalam format yang sama dengan pemeriksaan di DANISA Denmark Open I 2020 pada 13- 18 Oktober lalu, ketika hasilnya bagus, baik atlet, staf, dan penonton diizinkan menghadiri turnamen.

Artikel Tag: hendra setiawan, thailand, BWF