Garbine Muguruza Pulangkan Juara Bertahan Qatar Open Dengan Tangan Hampa

Berita Teni: Mantan petenis peringkat 1 dunia, Garbine Muguruza harus berjuang habis-habisan untuk melalui babak kedua yang menantang di Qatar Open, Doha pekan ini.

Perjuangan keras petenis berkebangsaan Spanyol pun berakhir dengan merebut kemenangan 6-2, 6-7, 6-3 atas juara bertahan Qatar Open, Aryna Sabalenka.

Petenis peringkat 16 dunia harus berjuang selama 2 jam 18 menit demi membalaskan kekalahan dari petenis unggulan ketiga, Sabalenka ketika mereka bertemu di Beijing musim 2018.

“Saya sangat termotivasi untuk bertanding melawan petenis unggulan,” ungkap Muguruza.

“Seperti setiap petenis, saya berlatih keras. Saya berjuang demi trofi dan bermain dengan memukau di turnamen besar. Kali ini saya bertanding melawan petenis handal dan saya tahu saya harus tampil habis-habisan dengan daya juang tinggi dan tangguh demi memetik kemenangan melawan petenis top dunia.”

Hal yang cukup menarik adalah kedua petenis menghasilkan winner dan unforced error dengan jumlah yang sama, petenis berkebangsaan Belarusia masing-masing menghasilkan 41, sedangkan petenis berkebangsaan Spanyol masing-masing menghasilkan 35.

Namun, petenis yang telah mengantongi dua gelar Grand Slam lebih sukses dalam peluang break point. Ia mengkonversi tujuh dari 17 break point yang ia ciptakan, sedangkan Sabalenka mengkonversi empat dari 13 break point.

Bagi petenis unggulan ketiga, kekalahan tersebut mengakhiri catatan tidak terkalahkan di Qatar Open setelah musim lalu ia memenangkan gelarnya pada debutnya di turnamen tersebut.

Mengawali set pertama, Muguruza dengan cepat menyambar kedudukan 4-0 dan menutup set tersebut tanpa kehilangan servis, meski ia harus mengamankan peluang break point di game terakhir.

Tidak patah semangat, Sabalenka mengejar ketertinggalan di set kedua hingga mendapatkan peluang untuk merebut set kedua pada kedudukan 5-3. Tetapi performanya malah menurun sehingga petenis berkebangsaan Spanyol membalikkan keadaan dengan unggul 6-5.

Namun, petenis peringkat 16 dunia juga belum mampu menutup set kedua setelah harus memasuki babak tiebreak. Sekali lagi, juara bertahan menyia-nyiakan keunggulan 5/3 hingga kedudukan menjadi 5/5. Tetapi ia mendapatkan peluang set point ketika pengembalian backhand Muguruza menyangkut di net yang tidak disia-siakan oleh juara bertahan untuk menyamakan kedudukan satu set sama.

Memasuki set penentu, petenis unggulan ketiga unggul tipis dengan 3-2. Tetapi petenis berkebangsaan Spanyol meningkatkan level permainan dan menyambar empat game terakhir demi melaju ke perempatfinal Qatar Open.

Berdiri di antara Muguruza dan satu tempat di semifinal Qatar Open adalah petenis berkebangsaan Yunani, Maria Sakkari yang membantai Madison Keys dengan 6-2, 6-2.

Artikel Tag: Tenis, qatar open, Garbine Muguruza, Aryna Sabalenka, Maria Sakkari