Kanal

Dianggap Keputusan Bodoh, Pebulu Tangkis India Ramai-Ramai Pertanyakan Jadwal Baru BWF

Penulis: Yusuf Efendi
25 Mei 2020, 12:00 WIB

Parupalli Kashyap-Saina Nehwal/[Foto:Times of India]

Berita Badminton: Para pemain India, termasuk peraih medali perunggu Olimpiade London 2012, Saina Nehwal, mempertanyakan alasan di balik penjadwalan 22 turnamen hanya dalam waktu lima bulan dalam kalender Federasi Badminton Dunia (BWF) yang direvisi.

BWF meluncurkan kalender turnamen internasional yang direvisi untuk menyelamatkan sisa musim ini, yang terganggu oleh pandemi Covid-19, dan itu mendapatkan kecaman dari banyak pihak.

"22 turnamen dalam lima bulan sangat sulit bagi para pemain. Pertama, ada tanda tanya tentang pedoman internasional dan bagaimana karantina akan terjadi. Tidak tahu bagaimana mereka akan berhasil melaksanakannya ketika pembatasan perjalanan masih ada. Kami semua akan kembali ke lapangan tetapi ada banyak tanda tanya sekarang, kami belum memulai latihan," kata pebulu tangkis tunggal putra India, Parupalli Kashyap, dikutip dari Times of India.

Peraih medali perunggu Olimpiade London, Saina Nehwal juga turun ke Twitter untuk mengungkapkan keraguannya. Dia mengatakan bahwa itu adalah perencanaan bodoh yang akan meningkatkan risiko cedera.

"22 turnamen dalam 5 bulan dari Agustus hingga Desember 2020? 5 bulan perjalanan tanpa henti? Pertanyaan terbesar adalah apa pedoman internasional bepergian selama pandemi virus corona ini?" tulis Saina di media sosial pribadinya.

Saina juga bertanya-tanya, bagaimana BWF membuat jadwal ketika olahraga lainnya seperti tenis masih belum mengumumkan kalendernya karena krisis pandemi global ini.

"Tenis bahkan tidak keluar dengan rencana apa pun sampai bulan Oktober," tulisnya dalam tweet lain.

Sementara itu, para pemain papan atas India baru akan memulai pelatihan di Akademi Pullela Gopichand di Hyderabad.

"Kami harus menunggu hingga 31 Mei. Kami akan mengikuti arahan dari pemerintah pusat dan negara bagian. Sampai sekarang, pemerintah Telangana telah memperpanjang penguncian (lockdown) hingga 31 Mei dan tidak ada olahraga yang diizinkan di stadion mana pun," jelas pelatih kepala bulu tangkis tim nasional India, Pullela Gopichand.

Artikel Tag: saina nehwal, Parupalli Kashyap, Pullela Gopichand, BWF

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru