Kanal

Christian Horner Tak Setuju Cara Wolff Kritik Mercedes

Penulis: Senja Hanan
10 Jun 2021, 22:56 WIB

Bos Red Bull Racing, Christian Horner.

Berita F1:Bos Mercedes, Toto Wolff mengkritik habis timnya setelah hasil memalukan di F1 GP Azerbaijan. Namun, Team Principal Red Bull, Christian Horner mengaku tidak setuju dengan cara Wolff.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Mercedes secara mengejutkan gagal mencetak poin untuk pertama kalinya sejak 2018 di F1 GP Azerbaijan akhir pekan lalu. Wolff menganggap penampilan timnya di Monako dan Baku sebagai "tidak dapat diterima" karena kalah dari rival Red Bull dalam perburuan gelar.

Persaingan Wolff dan Christian Horner sendiri memanas di akhir pekan Baku saat perang kata-kata mereka meningkat atas saga flexi-wings F1, dengan Wolff menyebut Horner "kantong angin yang ingin berada di kamera",

"Banyak yang dibuat tentang komentar Toto akhir pekan ini. Dia tidak pernah takut untuk mengkritik timnya secara terbuka, yang saya tidak setuju. Tapi itu hak prerogatifnya," kata Horner, ketika ditanya apakah dia terkejut dengan komentar Wolff tentang kinerja Mercedes.

Max Verstappen berada di jalur untuk mengambil kemenangan dominan Baku dan tampaknya akan memperpanjang keunggulan kejuaraannya atas Lewis Hamilton menjadi 15 poin sebelum dia mengalami kegagalan ban mendadak yang membuatnya tersingkir dari balapan dengan lima lap tersisa.

Tapi Hamilton gagal memanfaatkan nasib buruk Verstappen karena kesalahan yang tidak biasa saat restart membuatnya kehilangan poin dan memungkinkan Sergio Perez untuk menyegel kemenangan pertamanya untuk Red Bull.

“Sepertinya kami akan mendapat sedikit lebih banyak kerusakan daripada yang akhirnya kami dapatkan, tetapi kami baru saja mengambil peluang kami ketika mereka muncul dengan sendirinya,” katanya.

“Itu benar-benar rollercoaster, saya merasa seperti sudah sangat tua! Kami memiliki balapan di bawah kendali dengan 1-2 dan kemudian tiba-tiba kehilangan Max dan kemampuannya untuk memperpanjang keunggulan kejuaraan dengan apa yang seharusnya menjadi 11 poin dengan lap tercepat, itu sangat membuat frustrasi."

“Tapi setidaknya Hamilton tidak memanfaatkan itu dan merebut kembali 18 poin atau lebih yang bisa dia lakukan," lanjutnya, diberitakan Crash.

Artikel Tag: GP Azerbaijan, Christian Horner

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru