Kanal

Bekasi Zona Merah, Pemain Muda Barito Putera Pilih Jogging Usai Subuh

Penulis: Dayat Huri
05 Apr 2020, 13:00 WIB

Pemain Barito Putera, Yuswanto Aditya melakukan olahraga mandiri di rumah/foto dok Barito Putera

Berita Liga 1 Indonesia: Di tengah pandemi Covid-19 yang tengah mewabah di Indonesia, pemain muda Barito Putera, Yuswanto Aditya tetap tidak lupa dengan kewajibannya sebagai pemain profesional, yaitu menjaga kondisi fisik tetap prima meski kompetisi dan latihan tim tengah diliburkan.

Salah satu cara yang dilakukannya untuk menjaga kondisi fisik adalah jogging di sekitar tempat tinggalnya, Bekasi. Namun karena daerahnya termasuk zona merah, ia harus langsung jogging selepas Salat Subuh. Hal itu ia lakukan untuk menghindari kerumunan orang.

"Porsi latihan jogging pagi sehabis Subuh, terus lanjut di teras rumah untuk latihan core agility dan juggling juga, tapi saya biasa melakukannya sehabis Subuh supaya tidak terlalu ramai," katanya seperti dilansir laman resmi Barito Putera.

Diakuinya, dengan ditetapkannya Bekasi sebagai zona merah penyebaran Covid-19, ia cukup khawatir untuk keluar rumah. Apalagi beberapa komplek di sekitar tempat tinggalnya sudah melakukan karantina wilayah secara mandiri.

"Di Bekasi sudah hampir 50 orang yang positif. Banyak komplek yang sudah karantina wilayah, seperti komplek dekat kampung saya juga sudah ditutup. Terus gang kampung saya juga ditutup, jadi sudah banyak jalan yang ditutup di Bekasi. Di masjid juga sudah tidak ada lagi Salat berjamaan, di sini cuman adzan saja," jelasnya.

Atas kondisi wabah Covid-19 yang masih terus menyebar, Yuswanto memahami keputusan PSSI terkait pemberhentian kompetisi sepak bola tanah air untuk sementara waktu.

"Untuk kejelasan liga mungkin kita menunggu keputusan PT. LIB dan PSSI. Kelanjutannya mungkin manajemen yang lebih tau, baiknya karena kita semua gak pernah tau bakal separah ini Covid-19," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, Barito Putera, Djadjang Nurdjaman

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru