Bellew Sesumbar Pukulannya Lebih Keras dari Fury

Berita Tinju: Pekan lalu, mantan juara dunia unifikasi Tyson Fury (25-0, 18 KO) mengeluarkan peringatan keras untuk rival senegaranya, Tony Bellew. Ungkapan petinju berjulukan “Raja Gipsi” pun langsung mendapat respons dari Bellew. Petinju yang menghabiskan sebagian besar kariernya bertarung di kelas berat ringan sebelum naik ke kelas penjelajah dan kemudian di kelas berat itu yakin dirinya bisa menaklukkan Fury.

Pada awal bulan ini, Bellew (30-2-1, 20 KO) menujukkan keperkasaannya dengan menghentikan perlawanan mantan juara dunia kelas berat David Haye pada ronde kelima. Fury sempat dijadwalkan bertemu Haye dua kali di masa lalu. Namun dua rencana itu batal lantaran Haye mundur karena cedera.

Fury yang bertinggi 206 cm dan berat 250 pound atau 113,4 kg saat dalam kondisi terbaik memiliki bentuk tubuh yang jauh lebih besar dibanding Bellew.

Kepada wartawan dia takut dirinya bakal membuat Bellew mengalami kerusakan permanen di ring. “Jika dia naik ring melawan Gypsy King (julukan Fury) saya akan mendatangkan api neraka untuknya. Dia cuma orang bertubuh kecil. Saya bisa menghancurkan dan menyakitinya,” kata Fury.

Tyson Fury (Foto: Watford Observer)

“Kamu tak akan mendapat masalah melawan David Haye yang sudah kedaluarsa 20 tahun. Anda akan mendapat masalah menghadapi petinju bertinggi 206 cm dengan bobot solid yang dalam kondisi prima yang dapat meruntuhkan dinding. Salah satu pemukul terberat dalam tinju kelas berat, tetapi mereka tidak mengetahuinya," papar Fury kepada Fighthype.com.

“Bayangkan saya berada di sana dan menyakitinya. Sungguh sebuah ide bagus. Dia seharusnya menjauh dari ring jika lawannya saya. Dengar kita semua butuh uang namun apa artinya uang jika dia bakal hancur berkeping-keping. Apalagi dia sebenarnya tak terlalu butuh uang,” kata Fury sesumbar.

Fury tak pernah lagi naik ring sejak November 2015 saat menundukkan Wladimir Klitschko dengan kemenangan angka telak. Dia baru akan kembali bertarung pada 9 Juni mendatang di Manchester melawan Sefer Seferi (23-1, 21 KO), yang sebelumnya lebih sering bertarung di kelas penjelajah.

Bellew sendiri mengaku ingin menjadikan Fury sebagai lawan berikutnya. Dan, dia yakin dirinya memiliki power yang lebih besar dibandingkan mantan juara dunia kelas berat itu.

Menurut Bellew, satu-satunya kelebihan Fury dalam pertarungan nanti adalah ukuran tubuhnya. “Dia katakan tak mau bertarung dengan saya karena saya dari kelas penjelajah dan dia akan menyakiti saya.” kata Bellew kepada TalkSport.

“Well Jesus Christ, dia juga selama ini cuma menghadapi petinju kelas penjelajah kan?” paparnya.

"Saya pikir dia mengerti bahwa saya adalah petarung yang jauh lebih berbahaya yang mungkin dihadapi siapa pun sekarang. Jika Tyson ingin mendapatkan banyak uang, dia tahu harus datang ke mana,” imbuhnya lagi.

"Dia canggung untuk melawan orang-orang besar. Namun, saya lebih sulit daripada dia, saya lebih cepat daripada dia dan saya lebih kuat dari dia. Satu-satunya kelebihan dirinya dibanding saya adalah ukuran tubuhnya. Saya sebenarnya memukul lebih keras dibanding Tyson Fury. "

Artikel Tag: Tony Bellew, David Haye, Tyson Fury, Wladimir Klitschko, Tinju kelas penjelajah, berita tinju, Kelas Berat