Tim Denmark Siap Pertahanan Gelar Piala Thomas 2018

Tim Denmark telah bertolak ke Bangkok Thailand pada Rabu (16/5) pagi waktu setempat dari Bandara International Kopenhagen Denmark.

 

Tahun ini, Denmark akan mencoba mempertahankan gelar tanpa pemain andalan mereka spesialis ganda putra, Carsten Mogensen. Di Piala Thomas edisi 2016 lalu, Denmark sukses mengalahkan Indonesia 3-2 di final, juga tanpa Mogensen karena dia baru pulih dari operasi ruptur aneurisma aorta di otaknya.

 

Meskipun begitu, pelatih kepala tim nasional Denmark, Kenneth Jonassen yakin dengan kemampuan timnya untuk bisa memenangkan Piala Thomas kedua kalinya dalam sejarah Denmark. Saat ini menurutnya tim Denmark jauh lebih matang daripada dua tahun yang lalu, namun mereka mampu meraih gelar bergengsi kejuaraan dua tahunan itu.

 

“Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk mempertahankan gelar, tetapi ada banyak tim yang memiliki line-up yang kuat. Saya tidak ingin mengatakan bahwa kami adalah salah satu favorit, tetapi kami telah membuktikan bahwa kami dapat menang, jadi kami memiliki kesempatan,” kata Kenneth Jonassen, yang juga mewaspadai China, Indonesia dan Jepang sebagai tiga penantang kuat Denmark untuk mempertahankan gelar Piala Thomas.

 

“Para pemain kami harus dipersiapkan diri dengan baik di semua pertandingan. Sangat menyedihkan bahwa Carsten Mogensen tidak dapat bergabung dengan kami, tetapi saya yakin kami bisa melaju jauh di Bangkok,” tambah Jonassen.

 

Posisi terkuat Denmark di turnamen adalah di sektor tunggal putra, di mana di sana ada pebulutangkis peringkat satu dunia Viktor Axelsen yang baru saja pulih dari operasi pergelangan kaki, yang diharapkan mampu membawa tim Denmark berjaya di Bangkok.

 

“Ini benar-benar tujuan Viktor dapat kembali ke tingkat kompetitifnya di putaran final Piala Thomas. Dia terlihat lebih baik selama latihan, dan telah mempersiapkan diri untuk memenuhi ambisinya jadi yang terbaik di dunia,” kata Jonassen.

 

Sementara itu Viktor Axelsen juga berharap dapat bermain melawan para pemain top dunia di kejuaraan nanti.

 

“Saya merasa senang setelah memenangkan gelar juara Eropa, jadi saya menantikan untuk bertemu dengan pemain top lainnya. Saya selalu bermain baik untuk tim nasional Denmark, jadi semoga saya bisa memberikan yang terbaik untuk negara, ” ungkap Axelsen.