Stefan de Vrij Dipanggil CONI Terkait Tes Doping

Berita Liga Italia: Defender Lazio, Stefan de Vrij harus menjelaskan mengapa ia tidak menandatangani sampel urine yang diminta saat pelaksanaan tes rutin yang diselenggarakan seusai laga. Hal tersebut menimbulkan berbagai pertanyaan, sehingga De Vrij perlu mengklarifikasinya pada CONI.

Menurut kabar yang dilansir Football Italia Jumat (09/03) waktu setempat hasil tes De Vrij tidak menunjukkan ia positif doping namun ia diharuskan memberikan penjelasan tambahan setelah ia menjalani dua tes urin untuk mencapai kuantitas yang diperlukan. Peristiwa ini terjadi pada pertandingan Lazio vs Verona 19 Februari silam.

Pelaksanaan tes tersebut memerlukan dua sampel dan terdiri dari dua dokumen untuk pelaporannya dan permasalahannya adalah defender asal Belanda tersebut hanya menandatangani satu saja dan artinya ia belum sepenuhnya melengkapi persyaratan yang dibutuhkan untuk melakukan tes tersebut.

De Vrij bersedia menjelaskan hal tersebut akan tetapi kabar lebih lanjut mengungkapkan bahwa ia meminta penundaan pertemuan dengan CONI ( Komite nasional Olimpiade Italia) untuk menjelaskan kejadian yang menimpanya tersebut.

Memang kedua sampel urin milik De Vrij hasilnya ia memang tidak menggunakan doping, tetapi ia harus menjelaskan kejadian tersebut pafa CONI dan seharusnya akan dilakukan Sabtu (10/03) ini.

Meski demikian Biancocelesti hanya mengutus dua dokter mereka untuk bertemu dengan Federasi Olimpiade sedangkan sang pemain meminta ditunda karena pengacaranya sedang berada di Inggris jadi pertemuan akan diadakan pekan depan.

Sementara itu penyerang Cagliari, Joao Pedro harus menerima skorsing pada Jumat kemarin yang juga merupakan hari ulang tahunnya ke-26 karena ia gagal dalam tes doping.

Biancocelesti akan bertandang ke Cagliari dalam lanjutan giornata 28 Serie A yang akan berlangsung pada Minggu (11/03) malam WIB.

Artikel Tag: Lazio, stefan de vrij, CONI