Petra Kvitova Tidak Akan Pernah Lupakan Serangan Yang Dialaminya

Penulis: Dian Megane
Minggu 17 Des 2017, 09:23 WIB
Petra Kvitova Tidak Akan Pernah Lupakan Serangan Yang Dialaminya

Petra Kvitova ketika berlaga di Rogers Cup, Toronto musim ini

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Satu tahun setelah serangan pisau yang mengancam jiwanya, juara Wimbledon sebanyak dua kali, Petra Kvitova mengungkapkan bahwa hal itu menyebabkan kerusakan saraf yang cukup serius pada tangan kirinya setelah ia tidak mampu merasakan dua jarinya.

Kepada Guardian, petenis berkebangsaan Ceko, Kvitova mengungkapkan secara detail rasa stresnya secara mental maupun fisik, serta ketakutan yang menghantuinya setelah serangan tersebut.

“Mungkin akan membutuhkan waktu lebih dari satu tahun untuk membuat gerakan saya sepenuhnya pulih, saya tidak terlalu yakin. Saya telah melakukan semua yang bisa saya lakukan, tetapi masih ada ruang untuk meningkatkannya. Saya harap dengan berjalannya waktu, saya bisa semakin kuat. Saya senang bahwa dengan pemulihan yang saya jalani, saya selalu menantikan hari esok yang lebih baik,” papar Kvitova.

“Jika saya saya tidak bermain tenis, saya pikir saya tidak bisa sepositif seperti sekarang ini, tetapi tentunya tidak menyenangkan melihat kembali peristiwa itu. Sudah waktunya bagi saya untuk melupakannya, tetapi saya tahu saya tidak akan pernah bisa benar-benar melupakan apa yang telah terjadi. Pengalaman ini telah memperlihatkan kepada saya seberapa keras saya bisa bekerja jika saya membutuhkannya dan seberapa besar jiwa petarung saya, baik di atas maupun di luar lapangan.”

Petenis kidal tersebut kembali ke turnamen dengan cukup emosional di French Open musim ini dengan lolos ke babak kedua, melebihi perkiraan dokter yang mengoperasinya dan pihak-pihak yang mengkritsinya dan mempercayai bahwa kariernya telah berakhir.

“Saya mendengar isu-isu bahwa saya tidak akan pernah bisa bermain lagi, tetapi saya berpikir saya akan menunjukkan kepada mereka. Entah kenapa mereka mengatakannya. Hal itu sangat menyakitkan bagi saya, rasanya mereka tidak mempercayai saya. Tentunya saat itu, saya tidak tahu seberapa buruk hal itu karena tidak seorang pun memberitahu saya, dan sekarang saya senang akan hal itu,” tutur Kvitova.

“Dokter saya (Radek Kebrle) mengatakan kepada saya bahwa dokter ahli lainnya berpikir bahwa saya tidak akan pernah bermain lagi. Ia tidak ingin mengatakannya kepada saya dan itu keputusan yang tepat untuk mental saya.”

“Di pekan setelah saya menjalani operasi, saya bertanya kepada dokter apakah saya bisa kembali bermain di Wimbledon musim ini. Untuk sesaat ia tidak menjawab, lalu ia mengatakan bahwa kita akan mengusahakannya dan bla, bla, bla. Saya mengerti bahwa hal itu tidak akan mudah.”

Semua harapan untuk segera kembali beraksi sedikit menguap ketika Kvitova menyadari bahwa perasaan yang familiar ketika memegang raket di tangannya telah menghilang.

“Saya banyak berdiskusi dengan pelatih saya (tentang membuat penyesuaian dengan raketnya). Saya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak akan mengubah apapun karena jika saya mengubah beberapa hal kecil, saya pikir hal itu akan mengubah semuanya. Saya lega kami tidak membuat penyesuaian apapun dengan raket saya. Semuanya masih sama seperti sebelumnya dan semuanya baik-baik saja,” tambah Kvitova.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, French Open, Petra Kvitova

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/petra-kvitova-tidak-akan-pernah-lupakan-serangan-yang-dialaminya
551  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini