Pemegang Saham Baru Atletico Madrid Lebih Pentingkan Bisnis Ketimbang Hasil?

Berita Liga Spanyol: Pengusaha asal Israel yang memegang saham senilai 50 juta euro di Atletico Madrid, Idan Ofer, mengatakan bahwa investasinya di Atletico adalah untuk alasan bisnis, bukan karena dia menyukai sepak bola atau menyukai Atletico.

“Saya tidak tumbuh dalam lingkungan sepak bola, tapi saya melihatnya sebagai sebuah bisnis dengan potensi besar,” kata Ofer pada Chanel 2 Israel.

“Atletico adalah sebuah klub spesial, karena tak ada seorangpun yang bisa membeli Real Madrid dan Barcelona karena mereka adalah milik fans, Atletico adalah klub milik publik terbaik yang bisa anda temukan.”

Ofer akan memiliki 15% saham Atletico setelah kesepakatan selesai. Sementara konglomerat asal China, Wanda, memiliki 20% saham, dan Miguel Angel Gil Marin memiliki 54.64% saham, meskipun sahamnya adalah proksi dari investor-investor lain, dimana Ofer membeli sahamnya. Sedang Presiden Atletico, Enrique Cerezo, memiliki 17.9% saham.

Awal musim ini, Atletico pindah ke stadion baru mereka, Wanda Metropolitano, yang setelah melewati banyak penundaan akhirnya berhasil dibangun dengan biaya 310 juta euro, dan diharapkan akan meningkatkan pendapatan klub dari jumlah pengunjung yang lebih banyak.

Forbes menghitung bahwa Atletico saat ini bernilai 732 juta US dollar dengan total utang sebesar 483 juta euro (Rp81,6 miliar). Pendapatan tahun 2016 sebesar 218 juta euro (Rp36,8 miliar) dan keuntungan operasional 2016 sebesar 24,3 juta euro (Rp410 miliar).

Atletico pernah 10 kali memenangkan La Liga - meskipun belakangan ini mereka jarang meraih kemenangan - sampai mereka mematahkan dominansi Real Madrid dan Barcelona di Spanyol dengan memenangkan gelar juara pada 2014 lalu.

Mereka juga berhasil mencapai final Liga Champions pada 2014 dan 2016, namun kedua-duanya kalah dari Real Madrid.

Artikel Tag: Atletico Madrid, Idan Ofer, pemilik klub