Oumar Niasse Angkat Bicara Mengenai Pemecatan Ronald Koeman

Berita Liga Inggris: Striker Everton, Oumar Niasse, mengungkapkan pendapatnya mengenai pemecatan manajer mereka, Ronald Koeman, setelah ia sering tidak termasuk di dalam skuat utama pimpinan manajer yang berasal dari Belanda tersebut.

Niasse tiba di Goodison Park pada bulan Februari tahun 2016 lalu, dan ia menjadi pemain dengan transfer termahal ketiga yang pernah dibeli oleh Everton pada saat itu. Namun tidak lama setelah itu, ia malah tersingkir dari skuat utama dan terpaksa harus bermain dengan para pemain reserve, dimana ia hanya tercatat bermain dalam 152 menit di bawah pimpinan Roberto Martinez. 

Kedatangan Ronald Koeman tidak berpengaruh banyak dengan situasinya pada saat itu. Mantan manajer Valencia tersebut hanya membutuhkan 45 menit di pertandingan pra-musim, untuk memutuskan bahwa pemain berusia 27 tahun tersebut merupakan pemain surplus bagi Everton. "Kami memiliki cukup banyak striker dan striker yang berbeda dari dia (Niasse). Saya lebih memilih para pemain ini dan bukannya Niasse dalam tim," ungkap Koeman di bulan September tahun lalu. 

Pemain penyerang asal Senegal tersebut kemudian tidak diberi izin untuk memasuki ruang ganti skuat utama Everton, bahkan ia tidak diberikan loker dan ditarik nomor punggungnya. Di awal tahun ini, Niasse mengungkapkan bahwa Koeman bahkan melarangnya untuk makan malam bersama dengan rekan-rekannya di skuat utama. 

Namun diluar dugaan, musim ini ia mendapatkan kesempatan untuk kembali beraksi dengan skuat utama. Ia bahkan mencetak gol kemenangan untuk timnya ketika Everton berhadapan dengan Bournemouth, dengan skor akhir 2-1. Para fans Everton melihat keputusan Koeman tersebut 'sangat jahat'. Akan tetapi walaupun menghadapi berbagai halangan selama berada di bawah arahan Koeman, Niasse menolak untuk mengkritik mantan manajernya tersebut.

"Saya merasa kasihan padanya, apa yang terjadi padanya ketika klub memutuskan untuk melepasnya," ungkap Niasse kepada Sky Sports News. "Sejujurnya, mereka siap untuk melepaskan saya. Saya juga sudah siap untuk pergi karena saya tahu ini akan menjadi musim yang sulit jika saya tetap bertahan disini tapi pada akhirnya saya tidak pergi. Saya berterima kasih padanya karena dia dapat saja mengatakan 'tidak, anda tetap bergabung dengan U23' tapi ketika saya kembali dia malah menarik saya untuk bergabung di skuat utama. Itu memberi saya kesempatan untuk dapat berada di sini sekarang."

Artikel Tag: Everton, Oumar Niasse, Ronald Koeman, Liga Inggris