Garbine Muguruza Bicarakan Tantangan Mental Di Dunia Tenis

Penulis: Dian Megane
Minggu 22 Okt 2017, 16:12 WIB
Garbine Muguruza Bicarakan Tantangan Mental Di Dunia Tenis

Garbine Muguruza

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Satu bulan setelah menduduki peringkat 1 dunia untuk kali pertama dalam kariernya pada awal September lalu, Garbine Mugurza menyadari benar bagaimana pentingnya menjadi individu, khususnya seorang petenis yang kuat secara mental.

Musim ini telah menjadi musim yang mengaduk emosi petenis berkebangsaan Spanyol, Muguruza. Pada titik terendahnya, ia bersedih setelah kekalahannya dari Kristina Mladenovic di French Open yang ia menangkan musim lalu.

Kurang dari dua bulan, Muguruza tidak berlarut-larut dengan kemundurannya di Paris, bahkan ia memenangkan gelar Grand Slam keduanya di Wimbledon. Setelah itu, ia melumat Simona Halep dengan hasil telak 6-1, 6-0 di final Cincinnati.

“Saya seorang petenis, saya lahir hampir untuk bertanding, saya tidak ingat hal yang lain,” ungkap Muguruza dalam wawancaranya bersama La Nacion.

“Saya ingat menyaksikan pertandingan Williams bersaudara, Martina Hingis, Andre Agassi, dan Pete Sampras, terutama Williams bersaudara. Tidak bisa dipercaya, karena saya menyaksikan mereka dan berpikir, ‘Bisakah kau bayangkan, Garbine, dirimu, dalam 10 tahun ke depan melakoni final Wimbledon, final di Roland Garros?.”

Catatan Muguruza melawan Williams bersaudara adalah suatu rekor tersendiri. Ia petenis pertama dan sejauh ini satu-satunya yang pernah mengalahkan keduanya di final Grand Slam. Ia mengalahkan Serena di final French Open musim lalu dan Venus di Wimbledon musim ini.

Permainan yang agresif dari petenis berusia 24 tahun, Muguruza menjadi salah satu faktor dari kesuksesannya, tetapi ia percaya bahwa ketangguhan mental juga menjadi sesuatu yang penting.

“Itu hal yang biasanya saya diskusikan dengan tim saya. Tidak ada seorang pun yang bisa mengajari saya, tetapi kapan saya berada di final Grand Slam, siapa yang saya tanya, bagaimana saya mengetahuinya, itu sesuatu yang harus saya hadapi,” jawab Muguruza ketika ditanya tentang bagaimana ia mempersiapkan diri untuk melakoni pertandingan secara mental.

Saat ini berada di peringkat 2 dunia dengan catatan 46-19, Muguruza mengaku bahwa ia tidak setenang seperti terlihat di lapangan. Selama bertahun-tahun, ia belajar untuk mengontrol emosi  dan menyembunyikannya untuk menghindari lawannya memanfaatkan bagian dirinya yang rapuh.

“Saya akan memasang wajah poker sambil berkata, ‘Ayo, saat ini momen yang penting, jangan gugup’. Saya memikirkan bagaimana saya bertanding. Dan jika saya gagal, saya akan mengatakan, ‘Ayo, lupakan, rebut poin selanjutnya, jangan marah, poin selanjutnya’,” papar Muguruza.

Masih ada satu tantangan lain yang menantikan Muguruza sebelum kampanyenya di musim 2017 berakhir. Pekan depan ia akan mengincar untuk menjadi petenis Spanyol pertama yang memenangkan WTA Finals di Singapura. Musim ini akan menjadi kali ketiga secara beruntun bagi Muguruza berkompetisi di turnamen akhir musim yang prestisius tersebut.

Artikel Tag: Tenis, French Open, wimbledon, Garbine Muguruza, Serena Williams, venus williams, Simona Halep

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/garbine-muguruza-bicarakan-tantangan-mental-di-dunia-tenis
803  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini