Soal Spekulasi Team Order di Tubuh Yamaha, Begini Komentar Rossi

Berita MotoGP: Di tengah isu team order yang memanas pada seri-seri terakhir MotoGP musim ini, Valentino Rossi menyatakan tidak menerima instruksi apapun dari Yamaha terkait hal tersebut, meski mengakui tidak keberatan membantu Maverick Vinales.

Baru-baru ini, berhembus spekulasi mengejutkan bahwa tiga tim yang berpeluang besar merebut gelar MotoGP 2017 akan melakukan team orderdengan memerintahkan salah satu rider untuk membantu wakil lain mereka menaiki tangga juara.

Dari kubu Honda, Dani Pedrosa diyakini akan mencoba memuluskan langkah Marc Marquez merengkuh mahkota keempatnya. Di sisi lain, Ducati disebut-sebut siap memerintahkan Jorge Lorenzo untuk membuka jalan Andrea Dovizioso meraih titel perdananya, meski rumor tersebut akhirnya dibantah oleh kedua tim.

Yamaha pun tak terlewatkan dari isu miring tersebut. setelah melewatkan Grand Prix San Marino karena cedera, Valentino Rossi kini terpaut 56 poin dari Marquez di puncak klasemen, dengan empat putaran tersisa dan 100 poin maksimal masih bisa digenggam. Namun, mereka nampaknya akan meletakkan harapan merebut gelar juara ke pundak Maverick Vinales yang saat ini bercokol di peringkat tiga.

Walaupun demikian, rider veteran asal Italia menepis spekulasi adanya team orderdi tubuh timnya, meskipun tidak menutup kemungkinan ia akan rela mengulurkan tangan untuk rekan satu barunya tersebut.

“Saat ini tidak. Biasanya Yamaha tidak melakukannya [team order],” jawab Rossi ketika ditanya apakah ia diminta untuk membantu Vinales merebut gelar pertamanya di kelas premier.

“Tetapi, sangat bergantung pada kejuaraan. Jika itu sangat dekat, hal tersebut mungkin. Ini adalah situasi yang menarik karena tiga tim pabrikan [Yamaha, Honda, Ducati], memiliki rider kedua yang cepat dan mungkin membantu rider utama meraih gelar. Kita lihat saja.”

Artikel Tag: Valentino Rossi, Maverick Vinales, yamaha, motogp