Frank de Boer Dipecat, Sam Allardyce Sebut Crystal Palace Panik

Ligaolahraga – Berita Liga Inggris: Eks manajer The Eagles Sam Allardyce percaya keputusan Crystal Palace untuk memecat Frank de Boer setelah menjalani empat pertandingan Premier League dengan hasil buruk menunjukkan "kepanikan sepak bola saat ini.”

Pelatih asal Belanda, yang menggantikan Allardyce pada bulan Juni, membuat awal terburuk dari klub papan atas manapun dalam 93 tahun terakhir karena Palace menelan kekalahan di semua pertandingan Premier League mereka hingga sejauh ini tanpa mencetak gol.

“Saya baru saja mendengar kabar bahwa Frank telah pergi, yang jelas sangat mengecewakan baginya dan untuk Palace,” kata Allardyce kepada Sky Sports.

Sky Sports melaporkan Roy Hodgson telah mengantre untuk menggantikannya dan Allardyce merasa dampak finansial yang sangat besar dari terdegradasi dari kompetisi papan atas sepak bola Inggris, membuat para pemilik klub tidak sabar.

“Tapi itu menunjukkan kepanikan sepak bola saat ini yang semakin meningkat karena besarnya uang dan rasa takut kehilangan posisi Anda di Premier League.”

“Sebagai seorang manajer, Anda harus hidup atau mati oleh hasil Anda dan sayangnya sekarang lebih cepat dari sebelumnya. Sangat memalukan bahwa Palace tidak melanjutkan tempat yang saya tinggalkan.”

“Tapi saya melihat laga mereka kemarin dan saya harus mengatakan fakta, bahwa mereka benar-benar kehilangan permainan di luar kemampuan saya. Dua puluh dua usaha di gawang, dominasi penuh tapi pada akhirnya, ketika peluang itu datang, mereka tidak dapat menempatkan bola di jaring.”

“Empat pertandingan tanpa poin membuat hidup sangat sulit bagi Palace,” tutup Allardyce.

Palace menelan kekalahan terakhir mereka dari Burnley pada akhir pekan lalu, meski berhasil menguasai pertandingan tapi The Eagles gagal membuat satu pun gol.

Artikel Tag: premier league 2018, Frank de Boer, Sam Allardyce, Crystal Palace