Berita Golf: Hal-Hal yang Perlu Diketahui Tentang The Open Championship 2017

Ligaolahraga – Berita Golf: Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diketahui tentang The Open Championship (British Open), salah satu dari empat turnamen ‘major’ di level profesional (selain Masters Tournament, U.S. Open dan PGA Championship) dan satu-satunya turnamen ‘major’ yang digelar di luar AS (Britania Raya).

The Open pertama kali dilaksanakan pada 17 Oktober 1860 di Prestwick Golf Club di Skotlandia dan hanya diikuti oleh pegolf profesional. Tahun berikutnya, barulah turnamen ini terbuka untuk amatir.

The Open selalu dimainkan di Skotlandia, Inggris barat laut ,dan Inggris tenggara, dengan satu lapangan di Irlandia Utara akan dipakai pada 2019.

The Open menjadi turnamen resmi Tur PGA sejak 1995. Sementara Tur PGA Eropa mengakuinya sebagai turnamen resmi pada 1972.

Edisi 2017 akan menjadi turnamen The Open Championship ke-146 dan digelar pada 20-23 Juli di Royal Birkdale Golf Club, Southport, Inggris.

Ini akan menjadi Open Championship ke-10 yang digelar di Royal Birkdale, setelah tahun 1954, 1961, 1965, 1971, 1976, 1983, 1991, 1998 dan 2008.

Tahun ini pula, hadiah uang akan dibayarkan dalam mata uang dolar AS, bukannya Pounsterling Inggris. Juara pertama The Open 2017 akan menerima $1.845.000 (sekitar Rp 24,6 miliar).

Edisi 2017 dimainkan dalam 72 lubang ‘stroke play’ dan diikuti oleh 156 pegolf, yang sebagian besar diikuti pegolf profesional top dunia yang mendapatkan pengecualian, serta para pemenang kejuaraan amatir besar. Sisanya diisi oleh pegolf pro dan amatir yang sukses dalam sejumlah turnamen kualifikasi.

Ada pengurangan jumlah pemain atau ‘cut’ setelah 36 lubang. Hanya 70 pegolf teratas (atau yang menempati peringkat yang sama) yang dapat bermain di 36 lubang terakhir saat akhir pekan.

Total hadiah uang 10,25 juta dolar AS yang diperebutkan di The Open 2017 lebih rendah daripada Masters Tournament 2017 (11 juta dolar AS) dan U.S. Open 2017 (12 juta dolar AS).

Edisi 2017 akan diikuti oleh 16 pegolf yang pernah menjuarai The Open, yakni Henrik Stenson (2016), Zach Johnson (2015), Rory McIlroy (2014), Phil Mickelson (2013), Ernie Els (2002, 2012), Darren Clarke (2011), Louis Oosthuizen (2010), Stewart Cink (2009), Pádraig Harrington (2007, 2008), Todd Hamilton (2004), David Duval (2001), Paul Lawrie (1999), Mark O'Meara (1998), Tom Lehman (1996), John Daly (1995), dan Sandy Lyle (1985).

Rekor-rekor di The Open:

• Juara tertua: Tom Morris Sr (46 tahun, 102 hari), 1867.

• Juara termuda: Tom Morris Jr (17 tahun, 156 hari), 1868.

• Gelar terbanyak: 6, Harry Vardon (1896, 1898, 1899, 1903, 1911, 1914).

• Gelar beruntun terbanyak: 4, Tom Morris Jr (1868, 1869, 1870, 1872 – tak ada turnamen yang diselenggarakan pada 1871).

• Runner-up terbanyak: 7, Jack Nicklaus (1964, 1967, 1968, 1972, 1976, 1977, 1979)

• Skor terendah setelah 36 lubang: 130, Nick Faldo (66-64), 1992; Brandt Snedeker (66-64), 2012

• Skor terendah setelah 54 lubang: 198, Tom Lehman (67-67-64), 1996

• Skor final terendah (72 lubang): 264, Henrik Stenson (68-65-68-63, 264), 2016.

• Skor final terendah (72 lubang) terkait par: −20, Henrik Stenson (68-65-68-63, 264), 2016.

• Margin kemenangan terbesar: 13 pukulan, Tom Morris Sr, 1862. Rekor di semua turnamen ‘major’ sampai 2002, saat Tiger Woods menjuarai U.S. Open dengan keunggulan 15 pukulan di Pebble Beach. Margin 13 pukulan yang dibuat Tom hanya dibuat dalam 36 lubang.

Artikel Tag: The Open, Britsh Open, Golf